Bismillaah
Hari Rabu, 6 April 2016 kemarin, kami dari SDIT Al Hidayah berkunjung ke Museum Listrik dan Energi Baru (MLEB) yang terletak di salah satu sudut Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Museum yang berbentuk bulat dengan atap seperti belahan bola ini menyimpan banyak informasi tentang kelistrikan dan energi-energi lainnya.
Memasuki bangunan museum, kita akan disambut hangat oleh satpam yang akan mengantar kita ke bagian resepsionis. Setelah menginformasikan kedatangan kita, seorang petugas siap memandu kita untuk berkeliling dan memberikan informasi seputar isi museum.
Berhubung jumlah siswa yang cukup banyak, maka kami dibagi menjadi 2 kelompok; kelompok laki-laki dan kelompok perempuan. Saya mengikuti kelompok perempuan. Kegiatan pertama yang kami lakukan adalah menonton film tentang Bili, si Bijak Listrik. Film ini menceritakan tentang perjalanan listrik dari tempat pembangkitnya hingga ke konsumen, yaitu rumah-rumah penduduk. Setelah menonton film ini kita menjadi paham bagaimana listrik didistribusikan, dari tegangan yang sangat tinggi menjadi tegangan rendah, yang akhirnya sampai ke rumah kita.
Selesai menonton, para siswi dibagi worksheet oleh pemandu. Dalam worksheet tersebut para siswi menjawab beberapa pertanyaan seputar listrik dan pendistribusiannya. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan berkeliling mengamati berbagai hal yang ada di dalam museum. Museum yang seluruh dindingnya penuh dengan poster berisi informasi seputar listrik, sejarahnya, macam-macam energi di luar listrik, dan lain-lain ini menampilkan bermacam-macam alat percobaan yang sangat menarik.
Salah satu alat yang sangat menarik dan membuat heboh anak-anak adalah kursi ion. Berdasarkan informasi yang ditampilkan di samping kursi tersebut, kursi ion adalah kursi yang dapat mengalirkan listrik statis sebesar 200.000 volt. Ion-ion tersebut bila dialirkan ke tubuh manusia yang duduk di atasnya akan membuat rambut orang itu berdiri. Selain itu, bila kita menyentuh orang yang sedang duduk di kursi ion itu, kita akan mengalami sensasi seperti orang kesetrum. Seru, ya!
Ada juga display pembuatan energi listrik dari kentang dan buah-buahan lain, ada motor listrik, dan berbagai jenis alat elektronik modern yang biasa ada di rumah kita. Foto di bawah ini merupakan salah satu contoh display yang menggambarkan konversi energi.
Setelah berkeliling selama kurang lebih satu jam, kami mengakhiri kegiatan dengan mengisi kuesioner tentang museum. Alhamdulillaah kegiatan ini sangat bermanfaat dan menambah banyak ilmu dan wawasan yang sangat menunjang pelajaran di sekolah.
#OneDayOnePost
#MenulisSetiapHari
Berhubung jumlah siswa yang cukup banyak, maka kami dibagi menjadi 2 kelompok; kelompok laki-laki dan kelompok perempuan. Saya mengikuti kelompok perempuan. Kegiatan pertama yang kami lakukan adalah menonton film tentang Bili, si Bijak Listrik. Film ini menceritakan tentang perjalanan listrik dari tempat pembangkitnya hingga ke konsumen, yaitu rumah-rumah penduduk. Setelah menonton film ini kita menjadi paham bagaimana listrik didistribusikan, dari tegangan yang sangat tinggi menjadi tegangan rendah, yang akhirnya sampai ke rumah kita.
Selesai menonton, para siswi dibagi worksheet oleh pemandu. Dalam worksheet tersebut para siswi menjawab beberapa pertanyaan seputar listrik dan pendistribusiannya. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan berkeliling mengamati berbagai hal yang ada di dalam museum. Museum yang seluruh dindingnya penuh dengan poster berisi informasi seputar listrik, sejarahnya, macam-macam energi di luar listrik, dan lain-lain ini menampilkan bermacam-macam alat percobaan yang sangat menarik.
Salah satu alat yang sangat menarik dan membuat heboh anak-anak adalah kursi ion. Berdasarkan informasi yang ditampilkan di samping kursi tersebut, kursi ion adalah kursi yang dapat mengalirkan listrik statis sebesar 200.000 volt. Ion-ion tersebut bila dialirkan ke tubuh manusia yang duduk di atasnya akan membuat rambut orang itu berdiri. Selain itu, bila kita menyentuh orang yang sedang duduk di kursi ion itu, kita akan mengalami sensasi seperti orang kesetrum. Seru, ya!
Ada juga display pembuatan energi listrik dari kentang dan buah-buahan lain, ada motor listrik, dan berbagai jenis alat elektronik modern yang biasa ada di rumah kita. Foto di bawah ini merupakan salah satu contoh display yang menggambarkan konversi energi.
Setelah berkeliling selama kurang lebih satu jam, kami mengakhiri kegiatan dengan mengisi kuesioner tentang museum. Alhamdulillaah kegiatan ini sangat bermanfaat dan menambah banyak ilmu dan wawasan yang sangat menunjang pelajaran di sekolah.
#OneDayOnePost
#MenulisSetiapHari
1 comment:
Bagus tuh field trip kayak gitu. Ada sisi menyenangkan belajar science daripada cuma menekuri buku tok!
Post a Comment