Bismillaah
BDR atau belajar di rumah, ternyata tidak melulu mengerjakan tugas-tugas akademik. Anak-anak pun bisa belajar mengerjakan tugas-tugas yang berkaitan dengan life skill.
Life skill atau keterampilan hidup, merupakan keahlian yang harus dimiliki seseorang agar bisa survive dan mandiri. Untuk anak-anak, life skill lebih mengarah pada keterampilan hidup sehari-hari, agar ia bisa mandiri. Beberapa contohnya adalah menyapu, mengepel, mencuci, dan memasak.
Ketika dalam pelajaran matematika ada survei tentang life skill apa yang paling digemari, anak keempat kami, Mufid, memilih membantu memasak. Dan itu memang terbukti selama lockdown ini. Bahkan dia berpesan, kalau dia sedang tidur, sedangkan ada pekerjaan mengulek, dia minta dibangunkan. Ya, memang dia spesialis mengulek. Hasil ulekannya halus.
Selain itu, Mufid juga suka memasak nasi goreng. Beberapa variasi pun dia lakukan. Seperti waktu itu, dia memasak nasi goreng dicampur kacang goreng. Enak? Menurutnya sih, enak 😊.
Alhamdulillaah, belajar dari rumah ada sisi positifnya juga, meski tak dapat dipungkiri, sisi negatifnya pun ada. Yang terpenting, kita harus selalu bersyukur dengan apa pun yang telah Allah tetapkan untuk kita. Dan bersabar bila mendapatkan sesuatu yang tidak menyenangkan.
No comments:
Post a Comment