Wednesday, January 24, 2024

Guru Motivator Literasi

 


Bismillah

 

Mencoba aktif lagi di bidang kepenulisan, saya mencoba mengikuti seleksi Guru Motivator Literasi. Tadinya, saya ingin mendaftar sekadar ingin tahu dan menambah ilmu tentang literasi dan bagaimana menumbuhkan semangat literasi kepada siswa.



Ternyata, memang seleksinya cukup menantang, yaitu dengan menulis esai tentang kondisi literasi di sekolah tempat kita mengajar. Dan, alhamdulillaah, saya bisa mendaftar, walaupun hampir terlambat. Atas izin Allah, pendaftaran diundur hingga tanggal 15 Januari 2024. Saya baru baca pengumumannya tanggal 11. Alhamdulillah, masih ada waktu dan rezeki untuk mencoba.



Setelah mendaftar, saya dihubungi sekaligus diundang untuk mengikuti sosialisasi program ini. Undangan ini ternyata hanya diberikan kepada pendaftar yang sudah melengkapi persyaratan, yang salah satunya adalah menulis esai. Berikut ini adalah esai yang saya tulis untuk memenuhi persyaratan tersebut.



Tantangan dan Peluang Meningkatkan Literasi Sekolah

Oleh: Nindyah Widyastuti

 

Saya, Nindyah Widyastuti, adalah seorang guru di SDIT Al Hidayah, Lippo Cikarang, Bekasi atau Al Hidayah Islamic School (AHIS). AHIS memiliki perpustakaan yang sangat memadai karena memiliki koleksi buku yang cukup banyak dan ruangan yang nyaman, yang membuat para siswa betah berada di sana untuk membaca atau bermain permainan edukatif.

 

Walaupun fasilitas perpustakaan sudah sangat memadai, ditambah lagi dengan adanya pojok buku di setiap ruang kelas, ternyata tidak membuat para siswa otomatis suka membaca buku. Kurangnya minat baca dan menulis siswa, sangat dipengaruhi oleh adanya gawai yang sudah menjadi teman meraka sehari-hari sehingga membaca menjadi aktivitas yang kurang seru dan asyik.

 

Untuk mendorong siswa agar lebih melek literasi, selain melibatkan para guru, AHIS juga mengadakan festival literasi setiap enam bulan sekali. Aneka lomba yang berkaitan dengan literasi sudah diselenggarakan untuk menumbuhkan minat literasi siswa. Tetapi, animo siswa untuk berpartisipasi masih kurang, terutama siswa laki-laki.

 

Supaya para siswa lebih bersemangat dalam membaca dan menulis, maka kegiatan yang sudah berjalan perlu ditambah dengan beberapa program baru. Praktik baik yang bisa dilaksanakan misalnya reading challenge atau bedah buku. Semoga dengan kegiatan itu semakin menambah semangat siswa untuk suka membaca.  

***



Alhamdulillah, hari ini pengumumannya sudah ada. Dan, saya termasuk yang lolos. Kabarnya, ada sekitar 7.000 pendaftar dan yang lolos sekitar 1.209 orang. MaasyaaAllah, saingannya banyak sekali. Benar-benar rezeki dari Allah yang tiada terkira.



Semoga kesempatan ini bisa saya gunakan sebaik-baiknya dan saya bisa benar-benar menjadi motivator dalam bidang literasi, aamiin yaa rabbal'aalamiin 🤲🏻.

No comments: