Wednesday, March 13, 2024

Kajian "Agar Waktumu Berkah di Bulan Ramadan"


Bismillah


Kemarin sore, pertama kalinya saya ikut kajian online dengan Syaikh dari Arab Saudi, menggunakan bahasa Arab. Tapi, tentu saja ada penerjemahnya. Alhamdulillah, bisa masak sambil mendengarkan tausiyah. Karena sambil mengerjakan yang lain, otomatis tidak terlalu fokus. Jadi, yang diingat ya, hanya sedikit karena tidak dicatat. 



Keberkahan itu bisa berupa yang sedikit menjadi banyak, dan yang sudah banyak semakin melimpah. Saya jadi ingat tentang peristiwa saat salah seorang sahabat menyajikan hidangan yang dimasak dari seekor kambing. Namun, atas izin Allah, hidangan yang tak seberapa itu, mampu mengenyangkan seluruh pasukan muslim yang -kalau tidak salah- waktu itu sedang mempersiapkan parit dalam perang Khandaq. MaasyaaAllah, itu bukti salah satu keberkahan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam.



Keberkahan itu bisa berupa tempat maupun waktu. Keberkahan tempat, contohnya Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Bila kita shalat di kedua masjid tersebut, pahalanya akan dilipatgandakan. Shalat di Masjidil Haram, pahalanya 100.000 kali lipat dibandingkan shalat di masjid yang lain. Sedangkan shalat di Masjid Nabawi, pahalanya 1.000 kali lipat dibandingkan dengan shalat di masjid yang lain. Hal ini seperti sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam: 


Dari Ibnu Az-Zubair bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sekali shalat di masjidku ini lebih utama daripada 1000 kali shalat di masjid lainnya kecuali Masjidil Haram dan sekali shalat di Masjidil Haram lebih utama daripada 100 kali shalat di masjidku ini.” (Diriwayatkan oleh Imam Ahmad, hadits ini sahih menurut Ibnu Hibban) [HR. Ahmad, 26:41-42; Ibnu Hibban, 1620. Sanad hadits ini sahih].

Sumber https://rumaysho.com/37181-inilah-pahala-shalat-di-masjidil-haram-dan-masjid-nabawi-dibanding-masjid-lainnya.html


Sedangkan keberkahan waktu, salah satunya terdapat pada bulan Ramadan. Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah, karena pada bulan ini, pahala ibadah kita dilipatgandakan oleh Allah. Pahala shalat sunah dilipatgandakan seperti pahala shalat fardhu. 


"Berlipatnya pahala amalan di bulan Ramadhan ini mutlak untuk amalan apa saja sebagaimana diterangkan oleh Syaikh Ibrahim Ar Ruhaili dalam kitabnya Tajridul Ittiba’[6]. Kita dapat pula melihat dari perkataan para salaf berikut."

Sumber:  https://rumaysho.com/1199-berlipatnya-pahala-amalan-di-bulan-ramadhan.html



Lalu, bagaimana supaya kita bisa mendapatkan berkahnya Ramadan? 


Lakukan amalan di awal waktu. Seperti shalat di awal waktu, memulai hari dengan membaca Al-Qur'an di pagi hari. Membaca Al-Qur'an di pagi hari, sebelum melakukan aktivitas yang lain, akan memberikan keberkahan kepada kita pada hari tersebut. 


Contoh lainnya, selesaikan pekerjaan saat itu juga, jangan menunda-nunda pekerjaan. Dengan demikian, InsyaaAllah kita akan mendapatkan keberkahan. 



Selain itu, untuk mendapatkan keberkahan, hal yang harus kita lakukan adalah memperbanyak istighfar. Ada orang yang berpikir bahwa istighfar itu dilakukan hanya pada saat kita berbuat dosa. Padahal, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam yang sudah dijamin masuk surga dan bersih dari dosa, setiap hari selalu beristighfar minimal 70 kali, dalam hadits yang lain disebutkan 100 kali dalam sehari. 

“Demi Allah, aku sungguh beristighfar pada Allah dan bertaubat pada-Nya dalam sehari lebih dari 70 kali.” (HR. Bukhari no. 6307).

Sumber https://rumaysho.com/3437-perintah-memperbanyak-istighfar.html

“Ketika hatiku malas, aku beristighfar pada Allah dalam sehari sebanyak seratus kali.” (HR. Muslim no. 2702).

Sumber https://rumaysho.com/3437-perintah-memperbanyak-istighfar.html


MaasyaaAllah, kalau Rasulullah saja 70-100 kali, berarti kita harus lebih banyak lagi, karena kita belum dijamin masuk surga. Ya Allah, mudahkan kami🤲🏻


Selain alasan tersebut, alasan lain mengapa kita harus banyak beristighfar kepada Allah adalah karena setiap ibadah yang kita lakukan, belum tentu sesuai dengan apa yang disyariatkan oleh Allah. Bisa jadi ada kekurangan dan kesalahan yang tidak kita ketahui. 


Alasan berikutnya adalah karena kurangnya rasa syukur kita kepada Allah. Banyak kenikmatan yang telah Allah berikan kepada kita, tetapi sedikit sekali kita bersyukur. Kadang, kita lebih memikirkan apa yang belum ada dan belum kita miliki, sehingga mengurangi rasa syukur kita. Padahal nikmat yang Allah berikan sungguh sangat luar biasa dan sangat banyak, melebihi kebutuhan kita.


Itulah beberapa hal yang perlu kita lakukan agar waktu kita berkah, terutama selama bulan Ramadan ini. Semoga Allah mudahkan kita semua, baarakallahu fiikum ❤️.




No comments: