Lippo Cikarang*
๐ *PENUNTUT ILMU & WAKTU LUANG* ๐
๐️ *Ustadz Abu Islama Imanuddin, Lc, MA*
*ุญูุธู ุงููู ุชุนุงูู*
๐ฅ️ Online Zoom Masjid Al Hidayah LC
๐ 28 Agustus 2024
๐ฟ๐๐ฟ๐๐ฟ๐๐ฟ๐
Kewajiban kita sebagai seorang muslim yg baik yaitu menghiasi diri kita dengan adab2 yang mulia kepada guru, orang tua, ilmu termasuk tempat2 lain yg harus ditunaikan kita.
Jangan sampai menjadikan rumah kita sepi seperti kuburan, justru harus diterangi dengan ilmu dan bacaan Qur'an. Karena saat ini banyak nya fitnah terkhusus fitnah HP yg membuat kita lalai akan adab dan kegiatan ilmu.
๐ท *Modal Dasar Penuntut Ilmu*
Waktu adalah modal dasar bagi penuntut ilmu, dan penuntut ilmu dituntut untuk memanfaatkan waktu luang nya dengan belajar ilmu.
Berkaitan dengan waktu banyak orang yang tidak memperhatikan waktu dengan baik sehingga lewat begitu saja, karena seorang penuntut ilmu tidak layak membuang waktunya dengan hal yg tidak bermanfaat karena ia tau waktu yg dia lalaikan tersebut tidak akan kembali terulang dan itu merupakan kerugian yg luar biasa baginya.
Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ِูุนْู
َุชَุงِู ู
َุบْุจٌُْูู ِِْูููู
َุง َูุซِْููุฑٌ ู
َِู ุงَّููุงุณِ: ุงูุตِّุญَّุฉُ َูุงَْููุฑَุงุบُ.
“Dua nikmat, yang manusia banyak tertipu dengan-nya: nikmat sehat dan waktu luang.”
# *Makna Hadist*
▪️Ketika waktu sehat banyak angan2 yg akan dilakukan utk urusan duniawi
▪️Ketika mendapati waktu kosong harus diisi dengan kebaikan dan ketaatan utk meraih keridhoan Allah
▪️Kesehatan akan tergantikan sakit dan waktu luang akan digantikan dengan kesibukan maka jagalah tubuh dan waktu kita dengan sebaik2nya.
Begitu juga seorang Muslim memiliki modal, yaitu kesehatan dan waktu luang, maka ia tidak boleh menyia-nyiakannya.
Perdagangan seorang muslim ada 2, yaitu :
1️⃣ *Perdagangan kepada Allah*
Merupakan perdagangan jual beli dengan Allah dan merupakan perdagangan yg utama dengan modal kesehatan & waktu (umur). Alat tukar nya adalah keimanan dan amal sholih dengan cara menuntut ilmu dan yang dibeli adalah surga Allah.
▪️Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
ุงَِّู ุงَّٰููู ุงุดْุชَุฑٰู ู
َِู ุงْูู
ُุคْู
َِِْููู ุงَُْููุณَُูู
ْ َูุงَ ู
َْูุง َُููู
ْ ุจِุงَ َّู َُููู
ُ ุงْูุฌََّูููุฉَ ۗ َُููุง ุชَُِْููู ِْูู ุณَุจِِْูู ุงِّٰููู ََْูููุชَُُْููู َู ُْููุชََُْููู ۗ َูุนْุฏًุง ุนََِْููู ุญًَّูุง ِูู ุงูุชَّْูุฑٰูฎุฉِ َูุง ْูุงِ ْูุฌِِْูู َูุง ُْููุฑْุงٰ ِู ۗ َูู
َْู ุงَْٰููู ุจِุนَْูุฏِูٖ ู
َِู ุงِّٰููู َูุง ุณْุชَูุจْุดِุฑُْูุง ุจِุจَْูุนُِูู
ُ ุงَّูุฐِْู ุจَุงَูุนْุชُู
ْ ุจِูٖ ۗ َูุฐَِٰูู َُูู ุงَْْูููุฒُ ุงْูุนَุธِْูู
ُ
" *_Sesungguhnya Allah membeli dari orang-orang mukmin, baik diri maupun harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka_* . Mereka berperang di jalan Allah; sehingga mereka membunuh atau terbunuh, (sebagai) janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil, dan Al-Qur'an. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya selain Allah? Maka bergembiralah dengan jual-beli yang telah kamu lakukan itu, dan demikian itulah kemenangan yang agung."
(QS. At-Taubah 9: Ayat 111)
2️⃣ *Perdagangan kepada sesama manusia*
Perdagangan dunia yaitu perdagangan antar sesama manusia dimana kehidupan kita berada disitulah ada jual beli terhadap perkara2 yg dibutuhkan dalam kehidupan dunia. Namun yg harus diingat disini adalah jangan sampai perdagangan kita didunia melalaikan kita dari ketaatan kepada Allah.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
ุฑِุฌَุง ٌู َّูุง ุชُِِْْููููู
ْ ุชِุฌَุง ุฑَุฉٌ ََّููุง ุจَْูุนٌ ุนَْู ุฐِْูุฑِ ุงِّٰููู َูุงِ َูุง ู
ِ ุงูุตَّٰููุฉِ َู ุงِْูุชَุงุٓกِ ุงูุฒَّٰููุฉِ ۙ َูุฎَุง َُْููู َْููู
ًุง ุชَุชَََّููุจُ ِِْููู ุงُُْْููููุจُ َูุง ْูุงَ ุจْุตَุง ุฑُ
"orang yang tidak dilalaikan oleh perdagangan dan jual-beli dari mengingat Allah, melaksanakan sholat, dan menunaikan zakat. Mereka takut kepada hari ketika hati dan penglihatan menjadi guncang (hari Kiamat),"
(QS. An-Nur 24: Ayat 37)
Seorang penuntut ilmu harus memanfaatkan waktu luangnya dengan sebaik-baiknya. Ia tidak boleh me-nunda-nunda melakukan berbagai kebaikan.
Diriwayatkan dari Ibnu ‘Umar radhiyallaahu ‘anhuma, ia berkata, “Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam memegang kedua pundakku seraya bersabda,
ُْูู ِูู ุงูุฏَُّْููุง َูุฃَََّูู ุบَุฑِْูุจٌ ุฃَْู ุนَุงุจِุฑُ ุณَุจٍِْูู، ََููุงَู ุงุจُْู ุนُู
َุฑَ َُُْูููู: ุฅِุฐَุง ุฃَู
ْุณَْูุชَ َููุงَ ุชَْูุชَุธِุฑِ ุงูุตَّุจَุงุญَ َูุฅِุฐَุง ุฃَุตْุจَุญْุชَ َููุงَ ุชَْูุชَุธِุฑِ ุงْูู
َุณَุงุกَ، َูุฎُุฐْ ู
ِْู ุตِุญَّุชَِู ِูู
َุฑَุถَِู، َูู
ِْู ุญََูุงุชَِู ِูู
َْูุชَِู.
“Jadilah engkau di dunia ini seakan-akan sebagai orang asing atau seorang musafir.’”
Dan Ibnu ‘Umar pernah mengatakan,
“Jika engkau berada di sore hari, janganlah menunggu pagi. Dan jika engkau berada di pagi hari, janganlah menunggu sore. Pergunakanlah waktu sehatmu sebelum sakitmu, dan waktu hidupmu sebelum matimu.”
# *Makna Hadist*
Jangan pernah berpikir kita akan hidup lama di dunia, banyak bermuhasabah diri terhadap waktu (usia) yg tersisa untuk bisa melakukan ketaatan lebih banyak lagi kepada Allah
๐ *Contoh-contoh yang dapat membangkitkan semangat kita dalam mencari ilmu dan menyadari bahwa kita telah banyak menyia-nyiakan waktu yang sangat berharga* .
▪️Muhammad bin ‘Abdul Baqi (wafat th. 535 H) rahimahullaah mengatakan, “Aku tidak pernah menyia-nyiakan waktu yang pernah berlalu dari umurku untuk bermain-main dan berbuat yang sia-sia.”
▪️Al-Khalil bin Ahmad (wafat th. 160 H) rahimahullaah mengatakan,
“Waktu itu ada tiga bagian :
1️⃣ Waktu yang telah berlalu darimu dan takkan kembali,
2️⃣ Waktu yang sedang kau alami, dan lihatlah bagaimana ia akan berlalu darimu, dan
3️⃣Waktu yang engkau tunggu, bisa jadi engkau tidak akan mendapatkannya.”
▪️Riwayat yang disebutkan Imam adz-Dzahabi dalam Siyar A’laamin Nubalaa’ tentang Dawud bin Abi Hindun (wafat th. 139 H) rahimahullaah.
Dawud berkata, “Ketika kecil aku berkeliling pasar. Ketika pulang, kuusahakan diriku untuk berdzikir kepada Allah Ta’ala hingga tempat tertentu. Jika telah sampai tempat itu, kuusahakan diriku untuk berdzikir kepada Allah Ta’ala hingga tempat selanjutnya… hingga sampai di rumah.”
*Kesempatan yang Disia-siakan*
๐น _Banyak menyia2kan waktu dengan berkunjung kesana kemari_
Apabila perkumpulan itu tidak dimanfaatkan untuk menambah ilmu dan saling menasihati, maka pada beberapa kesempatan kita wajib meninggalkannya.
Imam Ibnul Qayyim rahimahullaah mengatakan,
“Berkumpul bersama teman itu terbagi dua; salah satunya adalah berkumpul bersama mereka untuk saling bekerja sama dalam meraih kesuksesan hidup dan saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran. Hal ini temasuk perbuatan yang paling mulia dan bermanfaat, namun menimbulkan tiga bahaya: saling berbasa-basi, banyak berbicara, dan berkumpul lebih dari kebutuhan. Hal ini akan menjadi kecenderungan hati dan kebiasaan sehingga menghalangi tujuan utamanya…”
๐น _Sibuk dengan urusan yang tidak terlalu penting_
Orang yang sibuk dengan urusan yang tidak terlalu penting akan sedikit manfaatnya yg didapat. Salah satu kebiasaan buruk yang mesti dijauhi adalah menonton televisi, baca koran, SMS yang tidak penting, berbicara di telepon untuk hal yang tidak penting, dan yang sepertinya.
Imam ‘Utsman bin Sa’id ad-Darimi (wafat th. 280 H) rahimahullaah mengatakan,
“Sesungguhnya ilmu itu bukan dengan banyaknya riwayat, tetapi ilmu itu adalah cahaya yang dipancarkan Allah Ta’ala ke dalam hati. Dan syarat mendapatkannya adalah dengan ittiba’ (mengikuti Sunnah Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam) dan meninggalkan hawa nafsu dan bid’ah.”
Imam asy-Syafi’i rahimahullaah pernah ditanya,
“Bagaimana keinginan Anda terhadap ilmu?” Beliau menjawab,
“Ibarat seorang ibu yang sedang mencari anaknya yang hilang, dan ia tidak memiliki anak, kecuali anak tersebut.”
๐น _Mendengarkan kaset pengajian_
Kaset adalah salah satu nikmat, tetapi kebanyakan kita menyia-nyiakannya, penyebabnya adalah ketidakpedulian kita dalam mengatur waktu.
๐น _Waktu antara adzan & iqomat_
Di antara waktu yang sering kita sia-siakan adalah waktu antara adzan dan iqamat. Gunakan waktu antara adzan dan iqamat untuk berdo’a, sebab do’a pada waktu ini tidak ditolak.
Sebagaimana sabda Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam:
َูุง ُูุฑَุฏُّ ุงูุฏُّุนَุงุกُ ุจََْูู ุงْูุฃَุฐَุงِู َูุงْูุฅَِูุงู
َุฉِ.
“Tidak ditolak do’a antara adzan dan iqamat.”
๐Link Materi Kajian
https://almanhaj.or.id/13792-penuntut-ilmu-dan-waktu-luang.html
❓ *Q & A*
1️⃣ Lebih baik mana wanita karier mengajar disekolah atau Ibu rumah tangga❓
➡️Tidak bertentangan ketika seorang muslimah memiliki ilmu yg dibutuhkan di masyarakat, namun yg harus dijaga disini adalah adab dan muamalah jangan sampai melalaikan urusan rumah tangga dan akhirnya mendzolimi diri sendiri dan keluarga dirumah.
Apa yg harus dilakukan utk menambah manfaat dalam hidup❓
➡️Mengatur waktu dengan baik adalah solusi utama dalam hal ini jangan menyia2 waktu utk tugas utama didalam rumah
2️⃣ Apakah ketika kocokan arisan dan keluar nama jatuh pada riba❓
➡️Banyak kegiatan arisan dilakukan tanpa paham ilmu, arisan termasuk kedalam hutang meskipun ada nilai membantu didalamnya. Jangan niatkan sesuatu terkait riba, jika kita ketempatan menyediakan makan dan minum anggap semua tamu yg berkunjung kerumah jangan diambil dari uang arisan yg terhitung utang, jadikan kegiatan tsb sebagai ajang silaturahmi.
3️⃣ Jika ada perasaan menyesal diwaktu muda tidak melakukan ketaatan dan selalu ada penyesalan, apakah ini tanda kebaikan atau keburukan❓
➡️Bisa bertanda baik jika setelah penyesalan itu diisi dengan tekad yg kuat utk melakukan kebaikan, hal ini sebagai tanpa pertaubatan kita. Namun jika penyesalan hanya diratapi maka akan menjadi keburukan.
Syarat pertaubatan :
▪️Menyesali dosa
▪️Bertekad kuat tidak mengulangi keburukan/dosa
▪️Meninggalkan segala sesuatu yg akan mengembalikan kita kepada hal yg mengundang dosa
4️⃣ Pandangan islam terhadap hobi❓
➡️Apapun hobi nya jika membawa kebaikan dan tidak menyia2kan waktu maka tidak masalah, namun jangan sia2an ketaatan kita dalam mengingat Allah.
5️⃣ Nasehat agar rajin tahajjud❓
▪️Meminta kepada Allah utk dimudahkan tahajjud
▪️Jangan banyak makan
▪️Tidur sedikit disiang hari
6️⃣ Jual beli tanpa akad apakah sah❓
➡️Jual beli harus dibarengi dengan akad
7️⃣ Bolehkah ikut bareng tetangga dari hasil lomba menang acara kemerdekaan❓
➡️Acara kemerdekaan tidak ada kaitan dengan agama hanya sebuah tradisi. Kecuali ada acara tertentu dan dikaitkan agama didalamnya dengan tidak sesuai syariat. Contoh lomba panjat pinang yg sampai hatus terbuka aurat dan menginjak anggota tubuh tertentu itu yg dilarang.
Lebih baik jangan ikut makan
8️⃣ Bersabar dalam menanti keturunan❓
➡️ Banyak hadist yg memberikan amalan utk mendapatkan keturunan yaitu dengan beristigfar kepada Allah karema dengan istigfar Allah akan perbanyak harta dan anak serta rejeki.
Usaha secara medis boleh dan tirak mengapa menjadikan air zam2 sebagai tawasul kepada Allah utk mendapatkan keturunan,
9️⃣ Harta warisan utk laki2 lebih sedikit karena ada anak perempuan yg dpt harta lebih banyak utk dihibahkan karena memiliki yayasan, apakah orang tua berdosa❓
➡️Usahakan tidak lebih dari 1/3 harta yg diberikan saat dihibahkan, harta warisan ttp harus dibagi sesuai dengan syariat laki2 sebanyak 2 bagian dari perempuan
✔️ *Silahkan share sebanyak-banyaknya semoga menjadi wasilah pahala jariyah bagi kita semua*
๐ _Semoga bermanfaat & jangan lupa untuk mengamalkan ilmunya_
❌ ```Tidak dibolehkan merubah catatan yang sudah ada tanpa ijin notulen```
Kesempurnaan hanya milik Allah kekurangan dan kealpaan dalam penulisan dan penyampaian sudahlah pasti milik saya pribadi
๐ _Mohon Maaf Lahir Bathin & Semangat Menuntut Ilmu_
๐ _Ita Ummu Nanda_
No comments:
Post a Comment