Friday, December 13, 2024

Kiat Tegar dan Sabar saat Sakit

*KAJIAN SELASA Cisauk BSD* 

 📝 *Kiat-Kiat Agar Tegar & Sabar Saat Sakit* 📝

🎙️ *Ustadz Najmi Umar Bakkar* 
*حفظه الله تعالى*

🕌 Masjid Al Ukhuwah 

📆 30 Juli 2024


🌿🍂🌿🍂🌿🍂🌿🍂

*MUKADIMAH*

Selama hidup pasti kita semua tudak lepas dari mendapatkan ujian dan musibah yang kita tidak sukai namun terjadi atas ijin Allah. Salah satunya ujian sakit yang mungkin menimpa kepada saudara muslim kita.

Sakit ada yg ringan dan berat tentunya kita diwajibkan bersabar oleh Allah diatas ujian, dalam pertemuan kali ini kita akan membahas tentang kesabaran dalam menghadapi ujian sakit.

Bukankah setiap muslim wajib bersabar, sabar sendiri ada 3 yaitu :

▪️Sabar taat kepada Allah sampai

▪️Sabar menjauhi larangan Allah

▪️Sabar menghadapi ujian dan cobaan

Salah satu ibadah yg sering diremehkan sebagian kaum muslimin adalah tidak sabar, karena sabar juga merupakan ibadah. Perintah sabar itu merupakan kewajiban bagi kita umat Rasulullah

*INTI*

Bagaimana sikap kita untuk bersabar dalam menghadapi ujian sakit, ada dalam beberapa ayat dalam Qur'an :

📌Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَلَـنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِّنَ الْخَـوْفِ وَا لْجُـوْعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الْاَ مْوَا لِ وَا لْاَ نْفُسِ وَا لثَّمَرٰتِ ۗ وَبَشِّرِ الصّٰبِرِيْنَ 

"Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar,"

الَّذِيْنَ اِذَاۤ اَصَا بَتْهُمْ مُّصِيْبَةٌ ۗ قَا لُوْۤا اِنَّا لِلّٰهِ وَاِ نَّـاۤ اِلَيْهِ رٰجِعُوْنَ 

"(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka berkata "Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un" (sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali)."

اُولٰٓئِكَ عَلَيْهِمْ صَلَوٰتٌ مِّنْ رَّبِّهِمْ وَرَحْمَةٌ ۗ وَاُ ولٰٓئِكَ هُمُ الْمُهْتَدُوْنَ

"Mereka itulah yang memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk."
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 155- 157)

📌Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِنِّيْ جَزَيْتُهُمُ الْيَوْمَ بِمَا صَبَرُوْۤا ۙ اَنَّهُمْ هُمُ الْفَآئِزُوْنَ

"sungguh pada hari ini Aku memberi balasan kepada mereka, karena kesabaran mereka; sungguh mereka itulah orang-orang yang memperoleh kemenangan."

(QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 111)

🔷 *Kiat Sabar dalam Menghadapi Sakit*

1️⃣ *Sadari takdir dari Allah, karena sakit merupakan bagian dari ujian dan cobaan* .

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

قُلْ لَّنْ يُّصِيْبَـنَاۤ اِلَّا مَا كَتَبَ اللّٰهُ لَـنَا ۚ هُوَ مَوْلٰٮنَا ۚ وَعَلَى اللّٰهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُؤْمِنُوْنَ


"Katakanlah (Muhammad), "Tidak akan menimpa kami melainkan apa yang telah ditetapkan Allah bagi kami. Dialah pelindung kami, dan hanya kepada Allah bertawakallah orang-orang yang beriman.""

(QS. At-Taubah 9: Ayat 51)

Sakit merupakan sebab kesalahan dari diri kita sendiri yang mungkin karena kurang olahraga, makan yang sembarangan yang tidak sehat. Karena nya harus berhati2 makan sesuai syariat agar mendapatkan kesehatan dzohir dan bathin

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَمَاۤ اَصَا بَكُمْ مِّنْ مُّصِيْبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ اَيْدِيْكُمْ وَيَعْفُوْا عَنْ كَثِيْرٍ 

"Dan musibah apa pun yang menimpa kamu adalah karena perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan banyak (dari kesalahan-kesalahanmu)."

(QS. Asy-Syura 42: Ayat 30)

2️⃣ *Yakin bahwa Allah menyayangi lebih daripada siapapun, sehingga meyakini sakit nya kita adalah termasuk bagian dari rahmatNya* . 

Pasti ada hikmah bagi hamba tersebut, ketika sehat pasti ada manfaat dan ketika sakit pun pasti ada manfaatnya.

Sebagaimana kata Ibnu Hazm,

كل نعمة لا تقرب من الله عز وجل، فهي بلية.

“Setiap nikmat yang tidak digunakan untuk mendekatkan diri pada Allah, itu hanyalah musibah.” 

(Jaami’ul Ulum wal Hikam, 2: 82)

3️⃣ *Allah yang paling tahu apa yang terbaik untuk hambaNya*

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
من يرد الله به خيرا يصب منه

“Barangsiapa yang Allah inginkan kebaikan, Allah akan memberinya musibah.” 

(HR. Al-Bukhari).

Juga dari hadits Anas bin Malik, beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ عِظَمَ الْجَزَاءِ مَعَ عِظَمِ الْبَلاَءِ وَإِنَّ اللَّهَ إِذَا أَحَبَّ قَوْمًا ابْتَلاَهُمْ فَمَنْ رَضِىَ فَلَهُ الرِّضَا وَمَنْ سَخِطَ فَلَهُ السَّخَطُ

“Sesungguhnya pahala besar karena balasan untuk ujian yang berat. Sungguh, jika Allah mencintai suatu kaum, maka Dia akan menimpakan ujian untuk mereka. Barangsiapa yang ridho, maka ia yang akan meraih ridho Allah. Barangsiapa siapa yang tidak suka, maka Allah pun akan murka.” 

(HR. Ibnu Majah no. 4031, hasan kata Syaikh Al Albani).

4️⃣ *Sadarilah bahwa sabar itu hukumnya wajib tidak bisa ditoleransi* . 
Maksimal dalam bersabar baik di hati, lisan ataupun anggota badan.

*Sabar menurut bahasa arab* yaitu menahan
*Sabar secara harfiah* berarti sabar menahan hati agar tidak melakukan dosa

KEWAJIBAN kita terhadap ALLAH dalam menghadapi ujian sakit adalah Bersabar. Sebab, sabar merupakan bentuk 'Ibadah' kpd Allah tatkala dalam keadaan 'Susah'.

5️⃣ *Ingatlah selalu manfaat dari sakit*

Mungkin saja sakit ini Ditimpakan untuk mengangkat 'derajat' yang tdk akan bisa "Diraih" dgn amal shalih selama ini, atau untuk Menghapus salah satu dosa yang Seandainya tdk segera dihapus, niscaya akan "menjerumuskan" kpd kehancuran.

Rasulullah menjelaskan tentang manfaat bersabar dalam sebuah hadits dari Abu Hurairah :

"Tidaklah seorang muslim mendapatkan kelelahan, sakit, kecemasan, kesedihan, marabahaya, dan juga kesusahan, hingga duri yang menusuknya, melainkan Allah akan menghapuskan dosa-dosanya dengan hal tersebut" 

 (HR Bukhari dan Muslim).

Sakit juga sarana untuk memperbanyak amal Kebaikan, masuk Surga, Terhindar dari Neraka & dapat membersihkan hati dari penyakit² yang bisa membinasakan.

6️⃣ *Sadarlah bahwa keluh kesah tidak akan bisa mengubah keadaan yang ada* . 

Orang yang berkeluh kesah menandakan seorang yg tidak ikhlas, suka bicara/curhat kepada orang yg tdk ada kepentingannya

7️⃣ *Perbanyaklah mengingat kematian*

"Perbanyaklah mengingat 'Penghancur' segala nikmat, yaitu KEMATIAN. Sebab tidaklah seorang hamba mengingatnya dalam KESEMPITAN melainkan ia akan "melapangkan kesempitannya....." 

(HR. Ibnu Hibbaan (Mawaarid no. 2993) dan Ath-Thabrani dalam al-Ausath no.5075, Shahiihul Jaami' ash-Shaghiir no.1211)

Makna hadist diatas yaitu apabila seorang hamba ingat kematian saat sedang kesusahan karena sakit yg diderita atau musibah2 lainnya, niscaya kesusahan itu terasa ringan baginya. 

Sebab kematian akan menyadarkan diri bahwa kehidupan dunia sangat singkat, dan ia 'yakin' akan menuju akhirat untuk mendapatkan Semua Pahala yang telah dijanjikan kepadanya atas "ujiannya" itu.

8️⃣ *Mengetahui hakikat dari kehidupan dunia 'sebagai' tempat menerima ujian & utk melaksanakan perintah Allah Ta'ala* .

Allah menciptakan jin dengan tujuan yang sama seperti Allah menciptakan manusia. Allah berfirman,
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ

“Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz Dzariyaat: 56).

9️⃣ *Tidaklah berputus asa dari rahmat Allah dengan mengharapkan 'kematian', tapi selalu 'yakin' akan pertolongan-Nya*

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ الْمَوْتِ ۗ وَاِ نَّمَا تُوَفَّوْنَ اُجُوْرَكُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ ۗ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّا رِ وَاُ دْخِلَ الْجَـنَّةَ فَقَدْ فَا زَ  ۗ وَمَا الْحَيٰوةُ الدُّنْيَاۤ اِلَّا مَتَا عُ الْغُرُوْرِ

"Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari Kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya."

(QS. Ali 'Imran 3: Ayat 185)

Allah Ta’ala berfirman,

يَا بَنِيَّ اذْهَبُواْ فَتَحَسَّسُواْ مِن يُوسُفَ وَأَخِيهِ وَلاَ تَيْأَسُواْ مِن رَّوْحِ اللّهِ إِنَّهُ لاَ يَيْأَسُ مِن رَّوْحِ اللّهِ إِلاَّ الْقَوْمُ الْكَافِرُونَ

“Wahai anak-anakku, pergilah kamu, carilah berita tentang Yusuf dan saudaranya. Dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir.” 

(QS. Yusuf [12]: 87)

*Sumber* https://muslim.or.id/67886-putus-asa-dari-rahmat-allah.html

1️⃣0️⃣ *Berdoa dan bertaubat kepada Allah* agar sabar, tegar menghadapi ujian, dan beristigfar karena tidak lain sakit juga sebagai akibat dari dosa2 kita.

"Dan mohonlah pertolongan (kpd Allah) dengan sabar dan shalat....." (QS. 2 : 45)

"Dan apabila aku sakit Dialah yang akan menyembuhkanku" (QS.Asy-Syu'ara: 80)

1️⃣1️⃣ *Mencontoh orang2 yang penyabar*

'Membaca Sejarah' orang-orang yg sabar & musibah-musibah yang mereka hadapi Bisa Membantu seseorang utk Bersabar.

Agar kita semakin termotivasi dan semangat bahwa sakitnya kita dan ujiannya tidak seberapa berat dengan ujian dan sakitnya Rasulullah dan sahabat2 

1️⃣2️⃣ *Pahami, bahwa sakit yg "menimpa" tidaklah seberapa jika dibandingkan dgn "nikmat dan pemberian" dari Allah Ta'ala*

Bandingkan sakit dan sehat kita lebih banyak sakit atau sehatnya❓insyaa Allah kondisi sehat pasti lebih banyak dari pada sakit, maka dari itu kita jangan berlebihan dalam menyikapi datangnya ujian sakit.

1️⃣3️⃣ *Hiburlah diri dengan melihat orang lain, yang mana ternyata banyak juga yg tertimpa ujian sakit, bahkan Lebih Berat*

1️⃣4️⃣ *Bersyukurlah kepada Allah karena 'HANYA' ditimpakan musibah sakit, dan tidak tertimpa musibah dalam masalah agama yang tentu jauh lebih berbahaya*

1️⃣5️⃣ *Yakinlah ada Tempat yang LEBIH Berharga daripada dunia, yaitu "Surga"*

"Dihadirkan juga seorang manusia yang Paling Sengsara hidupnya saat di dunia Dari Kalangan Penghuni Surga. Lalu dia pun 'dicelupkan' ke dalam Surga dgn 1x Celupan, lantas ditanyakan kepadanya : 

"Wahai Anak Adam, apakah Engkau itu pernah melihat suatu kesengsaraan yg (Sebelum Ini) ? Apakah Engkau pernah merasakan suatu kesusahan (sebelum ini) !?" Maka dia pun menjawab: "Tidak demi Allah, wahai Rabb !" Aku tidaklah Pernah "Merasakan Kesusahan" Sama sekali, & aku pun Tdk pernah "melihat" kesulitan SEDIKITPUN" (HR.Muslim no 2807, hadits dari Anas bin Malik)

Hadits menunjukkan bahwa kenikmatan Surga bukan main "nikmatnya" sehingga dengan sekali celupan saja "Melupakan" Segala Kesusahan, Kesedihan, Musibah & Kefakiran Hidup saat berada di Dunia.


❓ *Q & A*

1️⃣ *Sabar tapi masih suka menggerutu bagainana sikap kita* ❓

Bisa jd itu godaan syaithon atau hawa nafsu, mengatasi nya cukup hadapi dengan istigfar bentengi hati kita dan memohon pertolongan dari Allah

2️⃣ *Ketika sakit suka merintih/meringis, bagaimana*❓

Tidak ada masalah jika hanya utk mengekspresikan perasaan sakit, yg tidak boleh meringis sambil mengeluarkan kata2 yg tidak seharusnya maka itu akan menggugurkan pahala kesabaran kita

3️⃣ *Sering diuji sakit kepala sering minum obat, apakah termasuk tidak sabar dalam sakit*❓

Berobat hal yg dianjurkan, bentuk kesabaran bukan seperti itu justru itu bagian dari ikhtiar utk mendapatkan kesembuhan dan hal tsb disyariatkan, dan hrs disadari oleh kita karena yg menyembuhkan adalah Allah bukan obat tsb.

4️⃣ *Sakit karena sebab dosa masa lalu benarkah*❓

Bisa jadi seperti itu, karena akibat dosa Allah datangkan hukuman dengan sakit. Diuji akibat dari kesholihan

5️⃣ *Menasehati suami karena ada sakit tapi suami suka galak jika diingatkan, bagaimana menyikapinya*❓

Menasehati, perbaiki, dakwahi, doakan dengan lemah lembut dan penuh kesabaran.
Ladang dakwah istri adalah dirumah dengan memperbaiki suami.

6️⃣ *Suami memberikan pemahaman utk taat kepada suami, walaupun suami jahat*❓

Ketaatan kepada suami wajib namun tidak mutlak. Jika suami mengingatkan dalam perkara baik maka wajib ditaati namun jika suami mengajak dalam perkara yg buruk istri tidak wajib mentaati.

Dilihat sejahat apa suaminya, jika kejahatan kesyirikan maka tidak boleh mentaati boleh mengajukan hulu

7️⃣ *Wanita sakit karena haid apakah bokeh duduk kajian didalam masjid*❓

Para ulama berbeda pendapat dalam hal ini, pendapat yg kuat adalah boleh, yg penting darahnya tidak berceceran didalam masjid

8️⃣ *Bagaimana cara kita tahu membedakan adzab atau sayang nya Allah*❓

Melihat ke diri sendiri apakah kita melaksanakan yg wajib dan sunnah serta menjauhi larangan Allah, jika sdh maksimal maka itu merukan ujian dan bukan hukuman

9️⃣ *Apakah ikhlasnya seseorang berpengaruh terhadap ajal seorang pasien*❓

Melihat kondisinya jika kehidupan baik baginya maka sehatkan/sembuhkan jika kematian lebih baik baginya maka kami ikhlas menerima ujian dan cobaan tsb.


✔️ *Silahkan share sebanyak-banyaknya semoga menjadi wasilah pahala jariyah bagi kita semua*

📍 _Semoga bermanfaat & jangan lupa untuk mengamalkan ilmunya_

❌ ```Tidak dibolehkan merubah catatan yang sudah ada tanpa ijin notulen```

Kesempurnaan hanya milik Allah kekurangan dan kealpaan dalam penulisan dan penyampaian sudahlah pasti milik saya pribadi

🙏 _Mohon Maaf Lahir Bathin & Semangat Menuntut Ilmu_

📝 _Ita Ummu Nanda_

No comments: